Mikir dulu, apa Berbuat dulu?

Mikir dulu.. ntar baru dikerjain..
Tapi kalo dipikirin mulu, kapan dikerjainnya? Blom kalo buat mikir itu banyak persiapannya. Mesti bikin lemon tea dulu. Mesti ada rokok sebungkus dulu. Mesti harus chatting dulu. Mesti nelpon dulu. Mesti makan dulu. Kapan mo mikirinnya? Mikirnya aja gak jadi jadi, kapan mo ngerjainnya... Wakakakakak..

Ato mending dikerjain aja dulu, mikirnya ntar aja..?
Learn by experience, maybe..? Tapi ntar sradak sruduk..?

Idealnya sih, mikirnya cepet, ngerjainnya juga cepet dilakuin.
Atau ngerjain sambil dipikirin..
Atau mending bayar orang buat ngelakuin. Kitanya tidur tidur aja..

Ah, ngemeng doang sih gampang.. Balik coding..

Blue Screen-nya Mac OS

Hahhh.......

Saya biasa aja kalo dapet blue screen waktu masi pake Windows-nya Bill Gates. Berarti ya tinggal restart gituh. Lha ini... Baru kali ini saya liat mekbuk saya mengeluarkan perintah restart dadakan kayak beginih... (ya sama aja sih, tinggal restart juga gituh..)
Ini mekbuk lohh.. Mac OS.... (arogansi pengguna Apple..)


Apa yang sebenernya terjadi...? Mekbuk saya mutung... Saya tanya temen-temen saya yang pake mekbuk, kok ndak ada yang ngalamin kayak gini ya...

Read More »

Image Diri itu Mahal ya..

Ada satu hal yang saya pelajari sore ini.
Bahwa image dan citra diri itu harganya mahal. Gak semudah itu saya bisa dapet pengakuan kalo saya rajin, kalo dateng ke kantor aja nelat-nelat. Gak seharusnya saya heran kalo kalo saya gak ada di kantor mesti dikira bolos (padahal lagi tugas luar, disemprot klien gara gara ada error).

Image emang harganya mahal.
Selama ini saya ndak terlalu peduli sama omongan orang. Yang terjadi, terjadilah.. Gitu biasanya. (sok filsuf..) Tapi sore ini, image yang terlanjur melekat di saya, (walaupun itu gak bisa dibenerin juga) bikin saya tertampar. Padahal bukan mau saya image itu melekat pada diri saya.

Pantesan aja ya ada konsultan image. Dibayar mahal pula buat menentukan langkah suatu perusahaan biar gak melenceng dari image yang diinginkan si perusahaan itu. Ato saya aja yang terlalu pinter memoles diri sampe gak keliatan yang bagus bagus? *narsis mode on.. *

Jadi sodara-sodara, hati-hati dengan image diri anda yang mungkin banget gak sengaja anda bikin sendiri..
*sok wise... *

Mari Makan Cacing

Dodol : Gw abis kena tipes..
Tika : Waaahhh.... Sekarang gimana?
Dodol : Gw makan cacing kemaren.
Tika : Hah..??!!! Kamuh cacingan apa tipes?
Dodol : Gak perlu opname deh. Kalo gejala langsung aja cari cacing tanah.
Tika :

Hihihi..
Sempet bengong berat denger temen sayah makan cacing buat ngobatin tipesnya.

Tapi ternyata emang ini obat manjur, sodara-sodara. Daripada mahal-mahal periksa ke dokter, bayar kamar di rumah sakit, obat yang ndak jelas itu nama latinnya, mending langsung aja ke Toko Obat Cina (biasanya sih yang jual disitu) atau Toko Obat Tradisional. Bilang sama mbaknya (biasanya yang jaga cewek sih..),

"mbak, ada bubuk cacing?"

Rata-rata mereka udah ngerti itu fungsinya buat diminumin ke orang yang lagi gejala tipes. Murah banget kok. Kemaren saya beliin buwat temen saya yang demam tuinggi buwanget gara-gara gejala tipes, cuma 13.000 perak, itu dapet 9 kapsul buwat diminum 3 hari berturut-turut. Biasanya mereka juga akan menganjurkan untuk membeli obat pendamping, buat memulihkan lagi kondisi tubuh, biasanya diminum selama sebulan abis sakit. Ini yang agak mahal. Sekitar 40ribuan gituh. Tapi ya tetep aja lebih murah daripada opname.

Temen saya sih ngakunya, dari 5 kali sakit tipes (gilee.. doyan banget..), dia biasanya langsung cari cacing idup, trus dibersihin, trus digoreng (Yaksss.... ). Tapi di toko biasanya udah dijadiin bubuk dan dikapsulkan..

Kirain cuma saya yang kuper, ndak tau bab beginian.. Tapi ternyata masi banyak juga yang ndak tau.. Hihihi.. Yess...

Ehh... Ehh.. Maksud saya.. Ini obat bisa jadi alternatif utama gituh..

*takut salah ngomong..*


Link :

• Cacing Tanah Penghalau Penyakit
• Khasiat Daging Cacing Rubellus

Read More »

Terserah Deh...

Dodol : Laper banget... Makan yok..
Tika : Aku ndak gitu laper sih. Tapi ya ayok..
Dodol : Dimana?
Tika : Secara kamuh yang laper berat, kamu aja yang milih.
Dodol : Terserah lu deh.
Tika : Lotek?
Dodol : Terserah. Tapi gw gak gitu suka lotek.
Tika : Loh? Ya udah, yang laen aja. Mekede? (red-dari McD gituh..)
Dodol : Terserah. Tapi kok mahal ya.
Tika : Lha kamuh pengennyah makan apahh..?
Dodol : Terserah deh..
Tika :

Huwaaa... *banting macbook.. tapi gak jadi.. mahal..*
Saya kok agak bermasalah sama kata TERSERAH yaaaaaa......

Gimana inih, saya harus gimana lagi Tuhaann.. *sinetron mulai..*

23 Deg-Deg Plas Pesawat 2007

Dapet dari Indoflyer.com. Ternyata dari sekian kecelakaan pesawat yang ternama dan disorot media, masih banyak lagi kejadian yang bikin kepala cenut-cenut gitu begitu ada keharusan terbang, pake pesawat pula. (Lha iya, kalo bisa terbang pake gantole ke jakarta mah, hayyyoookkkk..)

Dari awal tahun, yang kebetulan itu kok ya tanggal 1 Januari, sampe tanggal 9 Maret kemaren, indoflyer mencatat ada sekitar 23 kejadian seputar pesawat.

01 Januari 2007

• Garuda Indonesia Boeing 737-500 dan Saudi Arabian Airlines Boeing 747-400 bersenggolan ketika pushback di Bandara Soekarno-Hatta. (forum...)

• Adam Air Boeing 737-400 PK-KKW, hilang dalam perjalanan dari Surabaya menuju Manado di perairan Majene, Sulawesi Barat. Sampai saat ini, seluruh penumpang dan awak pesawat yang berjumlah 102 orang belum diketahui nasibnya. (more..., forum...)

02 Januari 2007

• Lion Air Boeing MD-90 rute Jakarta-Surabaya-Makassar-Ambon, tergelincir di Bandara Pattimura, Ambon. Namun insiden ini disangkal oleh pihak Lion Air. (forum...)

06 Januari 2007

• Pelita Air Service Fokker 28, mengalami keretakan pada kaca kokpit di Kupang, Nusa Tenggara Timur. (forum...)

07 Januari 2007

• Batavia Air Boeing 737-300 PK-YTU, Roda depan bagian kanan lepas ketika akan take-off penerbangan dari Pangkal Pinang menuju Jakarta. Pesawat Return to Apron (RTA) dan kemudian diperbaiki. (more..., forum...)

  
  

11 Januari 2007

• Sriwijaya Air Boeing 737-200 PK-CJJ, dalam penerbangan dari Malang menuju Jakarta, dialihkan ke Surabaya karena masalah pada roda pesawat, sesaat setelah pesawat mengudara. (forum...)

12 Januari 2007

• Pelita Air Service Fokker 100 PK-PJN, mengalami keretakan pada kaca dalam penerbangan Jakarta-Dumai.

• Sriwijaya Air Boeing 737-200, Return to Base (RTB) dalam penerbangan dari Jakarta-Palembang, karena masalah Radar Cuaca. (forum...)

14 Januari 2007

• Republic Express (RPX) Boeing 737-200 Cargo PK-RPX, Kuala Lumpur-Kuching mendarat keras dan mengalami patah pada roda pendaratan. (forum...)

17 Januari 2007

• Batavia Air Boeing 737-400, dalam penerbangan Manado-Balikpapan-Jakarta, Return to Base (RTB) setelah pesawat mengudara dan mendapat masalah pada roda pesawat. (forum...)

• Mandala Airlines Airbus 320 PK-RMC, Return to Base (RTB) dalam penerbangan Jakarta menuju Ambon setelah mendapat masalah pada roda pesawat. (forum...)

18 Januari 2007

• Mandala Airlines Airbus 320 PK-RMC, Return to Apron (RTA) di Soekarno-Hatta, karena masalah administrasi belum mendapat izin terbang dari DSKU. (forum...)

19 Januari 2007

• Indonesia Air Asia Boeing 737-300, Jakarta-Padang, roda terkunci di ujung runway sesaat setelah mendarat di Bandara Internasional Minangkabau, Sumatera Barat. (more...)

• Batavia Air Boeing 737, Return to Apron setelah lebih dari setengah jam mesin tidak dapat dihidupkan, dalam melayani penerbangan Jakarta-Pontianak. (more...)

31 Januari 2007

• Lion Air Boeing 737-400, dalam penerbangan Gorontalo-Makassar-Jakarta, mengalami gangguan pada mesin, dan mesin tidak dapat dihidupkan pada saat akan berangkat.

04 Februari 2007

• Lion Air Boeing 737-400 PK-LIF, mengalami gangguan pada roda pesawat saat melakukan pendaratan di Bandara Sam Ratulangi, Manado.

20 Februari 2007

• Sebuah Helikopter yang mengangkut Pejabat Pemerintahan mengalami kerusakan mesin.

• British Airways Boeing 747-400, dalam penerbangan Bangkok-Sydney, Mendarat darurat di Bandara Internasional Ngurah Rai, Denpasar, disebabkan adanya asap dalam kokpit. Namun pihak ATC Ujung Pandang Center tidak menerima respon panggilan darutat dari pilot. Tidak ada korban dalam insiden ini. (forum...)

21 Februari 2007

• Adam Air Boeing 737-300 PK-KKV, mengalami hard landing di Bandara Juanda dalam penerbangannya dari Jakarta. Badan pesawat menjadi bengkok dan patah di bagian tengah. Windshear dari cuaca buruk saat itu dan over Minimum Landing Weight (MLW) diperkirakan menjadi penyebabnya. (more..., forum...)

24 Februari 2007

• Wings Air Boeing MD-82, Return to Base (RTB) dalam penerbangan Surabaya menuju Makassar dikarenakan masalah tekanan kabin.

25 Februari 2007

• Adam Air Boeing 737-200, Return to Base (RTB) dalam penerbangan dari Jakarta menuju Solo karena gangguan teknis. Beberapa penumpang sempat mendengar suara ledakan kecil di bagian sayap. (forum...)

02 Maret 2007

• Merpati Nusantara Airlines Boeing 737-200, penerbangan dari Kuala Lumpur menuju Jakarta dialihkan ke Batam dikarenakan kebocoran Oli pada pesawat.

07 Maret 2007

• Lion Air Boeing 737-400, Penerbangan Gorontalo-Makassar-Jakarta dialihkan ke Surabaya. Pihak Lion Air mengatakan pendaratan di Surabaya disebabkan oleh masalah cuaca. Namun beberapa penumpang melaporkan bahwa telah diumumkan bahwa pesawat mengalami gangguan dan akan segera melakukan pendaratan darurat di perairan. Seluruh penumpang telah bersiap memakai pelampung dan beberapa dari mereka tidak kebagian pelampung. (forum...)

• Garuda Indonesia Boeing 737-400 PK-GZC, terbakar setelah mendarat dan tidak dapat berhenti dengan sempurna di ujung landasan, Bandara Internasional Adi Sutjipto, Yogyakarta. Diperkirakan kejadian ini disebabkan oleh beberapa kemungkinan seperti, pilot error atau assymetry flap yang menyebabkan pendaratan kecepatan tinggi atau hal lainnya. Dilaporkan 22 penumpang tewas, dari 140 penumpang dan awak pesawat yang ada saat itu. (more..., forum...)

Itu baru sampe 9 Maret 2007. Kayaknya masi ada lagi beberapa kejadian lagi seputar pesawat yang bikin tambah deg-degan...
Ya Aloohhh.. Apa salah sayaa.. (loh?!!)

Read More »

Tips Bersih-Bersih CD

Okeeyy... Ini ada satu cara baru yang aneh buat mbersihin CD kotor.. Perhatian, bukan Celana Dalam, bukan Curi Duit... Tapi Compact Disc gitu... (jayus..)

Ceritanya, saya lagi bongkar-bongkar tumpukan CD, cari pilem Friends. Wuih, sayah cintah banggghhetttt sama serial ini . Kerenn, lucuu, dan ngajarin saya banyak hal. Suntuk gitu, begitu nonton si Joey yang bego, langsung seger deh... (Jadi, bersihin CD nya gimana tadi, tik?)

Oiya.. Kembali ke leptop.
Trus nemu satu. Saya puter deh itu CD. Dan ternyata gak bisa kebaca... Di tengah omelan panjang kali lebar kali tinggi, tau tau si Andi komentar :

"Dicuci aja CD nya.. Pake sabun. Trus dilap yang bersih. Coba puter lagi."

Ha?!! Dicuci??!!!
Wakakakakk... Baru sekali ini saya denger ada CD dicuci. Pake sabun pula.. Huihihihihihi....

Tapi setelah dicoba... Ajaaiibbb..!!! CD emang jadi bersih, trus bisa kebaca lagi..
Hohohoho...

Dan ternyata, kata Andi, saran ini direkomendasikan dari si Momontok...

Madiun, Kota Gadis..??

Saya kemaren ke Madiun. Biasa, sok sibuk..
Begitu masuk ke tengah kota, ada jargon gitu..

MADIUN, KOTA GADIS

Hahhh??? Kota Gadis?? Maksud looooo...??!!
Di sini jualan gadis gadis gituu..??!!!
*lirik kanan kiri sambil ngiler..*

Ternyata setelah nanya sama Om Gugel, ternyata GADIS tu singkatan, sodara-sodara..
GADIS adalah akronim dari Perdagangan, Pendidikan dan Industri. Owalaahh... *kecewa*

Tapi, kata klien saya disana, kota ini juga disebut kota pensiun. Pertamanya binun juga gitu. Kok ya disebut kota pensiun gitu? Masak ya ini kota tempat reunian para pensiunan se-endonesa?? Nah, saya baru nemu (ngehubung-hubungin membabi buta maksudna), waktu saya jalan-jalan malem disana. Jam 7 malem saya keluar cari makan, dan ya ampyuunn, gak banyak orang di jalan ya... Rasanya tenang dan damai dan senyap...

Nyaman aja nongkrong disana, abis ngerasain Jogja yang hiruk pikuk. Tapi kalo saya disuruh tinggal menetap di Madiun.. Ummpphhh.. Saya nyerah... Tangan duwa di atas.. Ndak betah saya... Maap...

rambut baru lagi..??

Saya abis potong rambut. Memperingati kepatahan hati saya.
Gaya baru gitu.. Hehe..


Komentar ibu saya : "Duh, rambutnya itu kenapa lagi? Tiap bulan kok ganti model. Mbok jadi cewek itu yang biasa-biasa aja. Ndak usah aneh-aneh. Ndak usah dicat itu rambut. Ntar kalo rusak gimana? Lha waktu keriting itu rambutnya udah lucu."

Dulu, saya pernah iseng keriting rambut. Bareng-bareng temen saya. Mo nyoba trend terbaru ceritanya.
Komentar ibu saya : "Duh, kok ya dikeriting tho? Mbok ya lurus aja kayak kemaren? Kemaren itu udah bagus rambutnya. Itu kemaren waktu dilurusin tu udah rapi gitu."

Sebelumnya lagi, saya iseng rebonding.
Komentar ibu saya : "Duh, kenapa tho kok pake dilurusin segala. Kalo ntar rambutnya rusak gimana? Mbok ya rambut itu yang udah ada aja. Ndak usah dianeh-aneh. Liat itu anaknya Ibu Anu, ya biasa aja. Ndak macem-macem anaknya.."

Sebelumnya lagi, sebelum saya ndak berani ngapa-ngapain rambut saya.
Komentar ibu saya : "Itu rambut kok berantakan terus tho? Mbok ya sisiran. Ke salon sana loh. Dipotong apa diapain gitu."


Gimana ini? Kok saya jadi bingung.
Apa kalo udah jadi orang tua dan udah punya anak itu, trus jadi plin plan dan ndak punya pendiriann gitu ya? Serasa salaaah terus saya ini. Rambutnya yang salah, apa salonnya yang salah? Huehehhehe..

broken heart part....

Ratapilah dirimu
Jika kau masih inginkan tuk memilikiku
Kau terus maki aku
Karna satu kesalahan bodoh
Yang lama berlalu

Jika kau kira aku berat
Untuk meninggalkan kamu
Jangan salah kita lihat siapa yang akan menangis
Apa arti kita jika sebuah kata maaf sudah tak berarti

Mulutmu tajam seakan kau lebih baik dari aku
Lebih baik dari segalanya
Atau kau memang sempurna

Aku bukan tuk kau maki
Salahkan saja bila kelak aku meninggalkan kamu
Memang ku bosan memilikimu

Tak pernah kupahami
Semuanya selalu salah di matamu
Di mana rasa itu
Seakan kau tak pernah sekalipun mencintaiku

Kau kira aku takkan tega
Kau kira aku takut
Jangan salah kita lihat siapa yang akan menangis
Apa arti cinta jika sebuah kata maaf sudah tak berarti

Mulutmu tajam seakan kau lebih baik dari aku
Lebih baik dari segalanya
Atau kau memang sempurna

Aku bukan tuk kau maki
Salahkan saja bila kelak aku meninggalkan kamu
Memang ku bosan memilikimu

mulut dan hatimu
Tak lagi seindah nama yang menghiasi tubuhmu
Akhiri saja semua sebelum terjadi
Akhiri saja semua

Mulutmu tajam seakan kau lebih baik dari aku
Lebih baik dari segalanya
Atau kau memang sempurna

Bre - Sempurna

Iya.. Saya lagi patah hati..
Ternyata sodara-sodara, lebih melegakan ketika mengakui pada diri sendiri kalo kita, emang lagi patah, daripada bilang "saya baik baik kok..".
Lebih plong rasanya..

Saya heran, padahal kata simbah saya, pengalaman adalah guru yang terbaik. Tapi kok ya sakitnya tetep aja gak kurang-kurang, walopun udah berulang kali ngalamin ya.. Ya ternyata karena emang pengalaman itu memang mengajarkan bagaimana cara terbaik untuk mengahadapi momen-momen seperti ini. Sakitnya tetep aja sakit, tapi dari pengalaman kan kita bisa belajar, saya harus gimana biar sakitnya bisa sejenak terlupakan.. (Makasih ya, sudah mau jadi simbah saya.. Wakakakak..)

Saya patah hati.
Saya merasa sudah melakukan segalanya untuk berjuang. Tapi kok ya tetep aja saya cuma dapet muka masam. Serasa saya orang yang paling salah sedunia. Paling bejat dan tidak pantas menerima kesempatan kedua. Hikz..

Ya sudahlah. Mau gimana lagi.. I've tried my best all this time..
Semua orang pernah bikin salah. Tapi yang bikin beda adalah gimana usaha orang itu buat gak ngulangin kesalahan itu lagi. Iya tho? Bener ndak saya ini..? Mbok bener aja gimana..


Saya patah hati.
Sama koneksi kantor kantor saya yang lagi mabok berat..
Hikz..

susah jadi orang tua ya..

Ada sms di hape saya. Ooo.. mantan temen kampus saya ini.. (Lha iya, mantan temen kampus.. Lha dia udah lulus, saya blom lulus jeh..). Isinya :
"Aku tu ngerasa hebat di bidang X, kok ya bapak ibuku ndak nganggep ya. Ndak dianggep penting gitu. Ndak dianggep usahaku buat jadi the best di bidang X. Yang penting menurut bapak ibuku tu bidang Z. Kecewa aku."

Waduh.. Sedih juga saya bacanya.
Iya ya. Kenapa kebanyakan orang tua sering ndak sadar kalo mereka bikin ngedrop semangat anaknya sendiri. Ini kan anaknya, bukan anak tetangga. Lha malah kadang-kadang anak tetangga malahan yang dipuja-puji. Dikasi semangat. Dikomentarin : "Ndakpapa, mbak.. Yang penting kan mbak bisa ini walaupun ndak bisa itu.."

Weks..
Lha anaknya sendiri kok ya ndak digituin tho yaa...

Serasa segala usaha yang dilakukan tu, ndak ada gunanya gitu di mata para orang tua. Apa yang para anak-anak kerjakan tu salah. Yang bener dan yang penting adalah yang dimaui para orang tua. Kecuali memang si anak bermental baja dan berotak nekat serta cuwek bebek, rata-rata si anak jadi ndak punya keberanian berbuat sesuatu yang bener-bener dipengenin si anak. Kenapa? Ya karena takut salah. Kenapa kok takut salah? Ya karena selama ini yang dimaui si anak tapi ndak dimaui orang tua ya dianggep salah. Lha terus gimana? Ya ndak tau saya..

Kapan si anak jadi dirinya sendiri kalo kayak gitu caranya? Pribadi dibentuk berdasarkan konsep si orang tua. Dan saya kagum sama orang-orang yang berani keluar dari zona nyamannya dan berani tampil beda. Karena memang itulah yang dia butuhkan, itulah yang dia inginkan, dan itulah yang dia pikirkan, berdasarkan perjalanan proses hidup.


Duh, susah banget ya kayaknya punya anak..??
Jangan-jangan besok saya juga kayak gitu kalo punya anak?
Gimana menurut sodara-sodara? Bisa ndak memerdekakan anak buat jadi dirinya sendiri?